Bima Wijaya, seorang pengantar makanan, tiba-tiba mendapatkan kekayaan besar setelah mengalami pengkhianatan dari pacarnya dan kemunduran dalam karirnya. Ternyata orang tua yang dia rawat selama tiga tahun adalah seorang miliarder, yang, setelah meninggal, mewariskan semua asetnya kepada Bima Wijaya. Namun, mewarisi aset bukanlah tugas yang mudah, karena orang kaya itu menetapkan tantangan bagi Bima Wijaya untuk menghabiskan 300 juta dalam waktu tiga bulan! Setelah menerima tantangan tersebut, Bima Wijaya mulai mencari cara untuk menghabiskan uang dan berhasil menampar wajah mantan pacarnya dan antagonis pria. Saat beristirahat di sebuah hotel, Bima Wijaya secara tidak sengaja menemukan siaran langsung Dewi dari panti asuhan. Saat mereka mengenang masa lalu, mereka menghadapi masalah dari beberapa preman, yang akhirnya menyebabkan akhir yang tidak menyenangkan. Setelah mereka berpisah, Bima Wijaya ditangkap oleh pemimpin preman karena hutang yang terjadi bertahun-tahun lalu, yang disebabkan oleh antagonis pria. Meskipun Bima Wijaya sudah siap, Bambang Santoso tidak muncul, dan untungnya, Nadia membantunya melarikan diri. Setelah antagonis pria ditangkap, keluarganya mulai membalas dendam terhadap Bima Wijaya. Semua orang di sekitar Bima Wijaya adalah agen yang menyamar, bahkan pengacara pun mengkhianatinya. Terlepas dari upaya Bima Wijaya untuk mengatasi masalah tersebut, dia akhirnya kalah dari keluarga Agus Wijaya. Setelah perjuangan panjang, dia tidak punya uang dan menyadari bahwa tidak ada seorang pun yang bisa dia percayai, memahami bahwa kasih sayang adalah kekayaan yang paling berharga. Untuk melestarikan aset miliarder tua itu, dia mulai menyelamatkannya. Dalam pertemuan kebetulan, dia membantu Nadia, yang dilecehkan, dan menampar mantan pacarnya. Kebijaksanaan dan keberanian Bima Wijaya dihargai oleh seorang teman miliarder tua itu, dan dia mendapat kesempatan untuk menghidupkan kembali bisnis keluarganya. Dia dengan cepat menemukan proyek dan dana dan mulai merekrut bakat. Pada akhirnya, dalam kompetisi bisnis, Bima Wijaya mengalahkan Agus Wijaya melalui berbagai cara dan sekali lagi menjadi seorang taipan papan atas.
Show More
Show Less